Showing posts with label keunikan alam. Show all posts
Showing posts with label keunikan alam. Show all posts

Wednesday, April 13, 2011

Cara Mandi yang Benar



Kebiasaan orang MANDI adalah dengan cara langsung mengguyur badan secara keseluruhan. Kebiasaan mandi seperti ini akan merugikan kesehatan badan, terutama berkaitan dengan masalah masuk angin dan influensa. Dengan cara mandi seperti ini akan menyebabkan hawa panas tubuh terperangkap di dalam badan yang akan menyebabkan keseimbangan hawa panas dalam tubuh dan hawa dingin menjadi terganggu. Berikut ini saya paparkan cara mandi yang benar yang dapat membantu meningkatkan kesehatan anda, terutama yang sering terserang masuk angin dan influensa.
Cara memulai mandi yang benar, dengan urutan sebagai berikut :

1. Menyiram mulai dari ujung jari kaki (kanan dan kiri) ke arah atas sampai lutut;
2. Menyiram mulai dari lutut (kanan dan kiri) ke arah atas sampai bagian perut;
3. Menyiram mulai dari bagian perut ke arah atas sampai pundak;
4. Menyiram mulai jari ujung jari tangan (kanan dan kiri) sampai ke pundak;
5. Menyiram mulai dari bagian leher ke arah atas sampai kepala.
6. Menyikat Gigi

Urutan kegiatan seperti tersebut di atas harus berurutan dari 1 sampai 6 dan masing-masing dilakukan sebanyak minimal 3 (tiga) kali kecuali menyikat gigi. Memulai mandi dari bagian bawah terlebih dahulu dimaksudkan agar hawa panas tubuh terangkat ke bagian atas tubuh dan akhirnya akan terbuang keluar melalui lubang-lubang (rongga) tubuh bagian atas seperti mulut, hidung dan telinga.

Pada saat menyiram bagian perut dan bagian dada (urutan 3&4) biasanya kita akan merasakan merinding, hal ini disebabkan oleh bergeraknya hawa panas tubuh dari bagian bawah badan ke bagian atas. Pada saat menyiram kepala, orang yang mandi akan merasa sedikit pusing. Rasa pusing ini disebabkan oleh keluarnya hawa panas tubuh melalui rongga bagian atas seperti mulut, hidung dan telinga. Setelah itu baru kita menyikat gigi.

Bila kegiatan mandi ini dilaksanakan terus menerus (konsisten), maka kira-kira dalam waktu 2 (dua) sampai 3 (tiga) bulan anda akan merasakan manfaatnya, badan akan terasa segar, ringan dalam bergerak dan akan terhindar dari sakit influensa dan masuk angin.
 
sumber : http://terselubung.blogspot.com/2010/04/cara-mandi-yang-benar.html

Tuesday, April 12, 2011

Penyakit aneh : Anak 7 Tahun Seperti Nenek Umur 70 Tahun

Ashanti Eliott-Smith adalah anak kecil dengan umur 7 tahun dan seperti gadis-gadis lain seusianya, dia pergi ke sekolah, bermain dengan teman-temannya, ia menyukai kuda. Tapi sayangnya, dia memiliki kondisi yang tak tersembuhkan langka (sindrom progeria) yang membuat usianya lebih cepat daripada orang lain, 8 kali lebih cepat. Kondisi ini sangat langka dan hanya 52 orang di dunia menderita progeria, dengan hanya satu anak lain di Inggris.Dia botak, dan memiliki hati melemah. Dia tingginya hanya (90cm) dan berat (13kg). Orangtuanya mengatakan bagian terburuk adalah kalu bertemu orang, tapi: "Jika anak-anak lain melihatnya, Ashanti hanya tersenyum dan berkata, 'Ini karena aku cantik."






Dia adalah seorang gadis kecil berani dan tidak ada yang bisa bawa dia turun aku berharap dia akan memiliki hidup yang panjang dan menikmati setiap momen itu! Ini mengingatkan cerita-cerita tentang seorang gadis dan anak laki-laki dengan penyakit langka yang membuat mereka terlihat lebih tua..

Hujan Darah di India

Hujan Darah di India merupakan fenomena alam yang belum di ketahui kebenarannya. Belum lama ini ada gunung berapi di bawah laut yang merupakan keajaiban sang kuasa. Hujan ini terjadi pada tanggal 25 Juli 2001 tersebut dipenuhi dengan air berwarna merah menghujani negara bagian Kerala di India. Hujan itu berlangsung hingga September 2001.
Hal ini masih menjadi misteri bagi kita seperti fenomena Segitiga Bermuda. Kurang lebih dari 500.000 meter kubik air hujan berwarna merah tercurah ke bumi. Para ilmuwan awalnya mengira air hujan yang berwarna merah itu disebabkan oleh pasir gurun, namun para Ilmuwan menemukan sesuatu yang mengejutkan, unsur merah di dalam air tersebut adalah sel hidup, sel yang bukan berasal dari bumi

Gambar di atas adalah contoh air hujan untuk diteliti oleh ilmuan Godfrey Louis dan Santosh Kumara dari Universitas Mahatma Gandhi dan pemerintah India.

Dari hasil penelitian menyebutkan lomposisi sel tersebut terdiri dari 50% Karbon, 45% Oksigen dan 5% unsur lain seperti besi dan sodium, konsisten dengan komponen sel biologi lainnya, dan sel itu juga membelah diri. Sel itu memiliki diameter antara 3-10 mikrometer dengan dinding sel yang tebal dan memiliki variasi nanostruktur didalam membrannya.

Seseorang ahli mikrobiologis dari Di Universitas Sheffield, Inggris bernama Milton Wainwright mengkonfirmasi bahwa bahwa unsur merah tersebut adalah sel hidup. Hal ini dinyatakan karena Wainwright berhasil menemukan adanya DNA dari unsur sel tersebut walaupun ia belum berhasil mengekstraknya.

Karena partikel merah tersebut adalah sel hidup, maka para ilmuwan mengajukan teori bahwa partikel merah itu adalah darah. Menurut mereka, kemungkinan batu meteor yang meledak di udara telah membantai sekelompok kelelawar di udara. Namun teori ini ditolak karena tidak adanya bukti-bukti yang mendukung seperti sayap kelelawar yang jatuh ke bumi.

Dengan menghubungkan antara suara ledakan dan cahaya yang mendahului hujan tersebut, Louis mengemukakan teori bahwa sel-sel merah tersebut adalah makhluk ekstra terestrial. Ia menyimpulkan bahwa materi merah tersebut datang dari sebuah komet yang memasuki atmosfer bumi dan meledak di atas langit India.

Sebuah studi yang dilakukan oleh mahasiswa doktoral dari Universitas Queen, Irlandia yang bernama Patrick McCafferty menemukan catatan sejarah yang menghubungkan hujan berwarna dengan ledakan meteor. McCafferty menganalisa 80 laporan mengenai hujan berwarna, 20 laporan air berubah menjadi darah dan 68 contoh fenomena mirip seperti hujan hitam, hujan susu atau madu yang turun dari langit. 36 persen dari contoh tersebut ternyata terhubung dengan aktivitas meteor atau komet. Peristiwa-peristiwa tersebut terjadi mulai dari Romawi kuno, Irlandia dan Inggris abad pertengahan dan bahkan California abad ke-19. McCafferty mengatakan, “kelihatannya ada hubungan yang kuat antara laporan hujan berwarna dengan aktivitas meteor, Hujan merah Kerala cocok dengan pola-pola tersebut dan tidak dapat diabaikan begitu saja.”

Jadi, apakah hujan merah di Kerala berasal dari luar bumi ? Sebagian ilmuwan yang skeptis serta merta menolak teori ini. Namun sebagian ilmuwan lain yang belum menemukan jawabannya segera melirik kembali ke sebuah teori usang yang diajukan oleh ahli fisika Sir Fred Hoyle dan Dr Chandra Wickramasinghe, yaitu teori yang disebut Panspermia, sebuah teori yang menyatakan bahwa kehidupan di bumi ini berasal dari luar angkasa.

Menurut kedua ilmuwan tersebut pada mulanya di luar angkasa terdapat awan gas antar bintang yang mengandung bakteri. Ketika awan itu mengerut karena gravitasi untuk membentuk sistem bintang, bakteri yang ada di dalamnya tetap bertahan hidup di dalam komet. Ketika komet itu terkena sinar matahari, panas matahari mencairkan permukaan es pada komet, bakteri-bakteri tersebut lolos dan tersapu ke planet-planet terdekat. Teori ini juga didasarkan pada argumen Charles darwin bahwa sesungguhnya bakteri memiliki karakteristis “luar bumi”.

Fenomena 4 Matahari Di Cina

Video Fenomena 4 Matahari Di Cina ini sungguh menghebohkan dunia. Bagaimana mungkin di dunia ada 4 matahri muncul secara bersamaan ? Nyatanya rekaman Video Fenomena 4 Matahari Di Cina memang ada dan apakah benar fenomena tersebut merupakan bagian dari kejadian alam atau sekadar ulah iseng seseorang yang mengedit gambar.
Menurut beberapa informasi bahwa munculnya 4 matahari tersebu t sudah biasa dan sering terjadi. Hal ini di sebabkan cahaya tersebut biasa muncul di kanan kiri halo sehingga sering dianggap matahari meskipun memiliki ukuran lebih kecil atau di sebut Sun Dog.
Dan kejadian tersebut disebabkan oleh pembiasan cahaya matahari oleh kristal es. Biasanya muncul di arah ufuk di mana matahari terbit belum terlalu jauh dari horizon atau kaki langit. Ketentuannya, di sekitar arah matahari muncul kristal-kristal es yang membiaskan cahaya. Biasanya, terjadi dua fenomena yaitu halo dan sun dog. Ini sekadar pembiasan cahaya matahari yang muncul akibat kondisi lapisan atas awan cyrus sangat dingin.